Berita

Pertemuan Bilateral Prabowo-Macron Bahas Ekonomi dan Alutsista

65
×

Pertemuan Bilateral Prabowo-Macron Bahas Ekonomi dan Alutsista

Sebarkan artikel ini

Powernetizen.com – Presiden RI Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron untuk membahas penguatan kerja sama ekonomi dan alutsista. Pertemuan bilateral ini berlangsung di Museu de Arte Moderna, Rio de Janeiro, Brasil, pada Selasa (19/11) waktu setempat.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Macron menyoroti pentingnya keberlanjutan Forum Ekonomi Indonesia-Prancis. “Presiden Macron meminta agar forum ekonomi bilateral ini terus dilanjutkan,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang turut hadir mendampingi Presiden Prabowo.

Kolaborasi Ekonomi Indonesia-Prancis

Forum Bisnis Indonesia-Prancis 2024, yang digelar oleh KBRI Paris bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Prancis dan MEDEF Internasional pada 26 September lalu, telah mencatatkan pencapaian penting. Forum ini melibatkan berbagai sektor, termasuk pemerintahan, BUMN, akademisi, dan swasta, dalam menjalin hubungan ekonomi strategis kedua negara.

Salah satu hasil konkret adalah penandatanganan Nota Kesepahaman antara PT Pertamina NRE, PT Pertamina Geothermal Energy, dan perusahaan Prancis Genvia. Kesepakatan ini mencakup pengembangan energi ramah lingkungan, transisi energi, dan pembangunan kota berkelanjutan.

Kerja Sama Alutsista

Selain isu ekonomi, kerja sama di bidang pertahanan menjadi fokus lain dalam diskusi Prabowo dan Macron. Presiden Macron menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Indonesia dalam pengadaan alat utama sistem senjata (alutsista), termasuk jet tempur Rafale dan kapal selam.

Indonesia dan Prancis sebelumnya telah menjalin kerja sama dalam pembangunan kapal selam Scorpène Evolved. Proyek ini melibatkan PT PAL Indonesia, yang mendapatkan transfer teknologi dari Prancis untuk memperkuat kemandirian industri maritim nasional.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan RI telah menyelesaikan kontrak pembelian 42 unit jet tempur Rafale dari Dassault Aviation. Pembelian ini dilakukan dalam tiga tahap, dengan 18 unit dipesan pada tahap ketiga. Jet tempur pertama dijadwalkan tiba di Indonesia pada awal 2026.

Menuju Hubungan Strategis

Kerja sama ekonomi dan alutsista ini menjadi bagian penting dari hubungan strategis Indonesia-Prancis. Dengan fokus pada keberlanjutan dan kemandirian, kedua negara terus berupaya memperkuat kolaborasi di berbagai sektor yang saling menguntungkan.

Penulis : Budi Gunawan